Kontraktor di Lubuk Linggau yang Tewas Dikabarkan Pelapor Mantan Kades di Muratara

Wartasumsel.id, LUBUKLINGGAU – Korban Hamsi (40) kontraktor di Lubuk Linggau yang tewas ditikam dikabarkan pelapor kasus pengancaman diduga dilakukan mantan Kades di Kabupaten Musi Rawas Utara.

Laporan korban saat ini diproses Satuan Reskrim Polres Musi Rawas Utara dan telah menetapkan mantan Kades sebagai terlapor sebagai tersangka.

Diketahui aksi penusukan warga Kelurahan Jogoboyo Kecamatan Lubuk Linggau Utara II Kota Lubuk Linggau tersebut terjadi Minggu, 25 Agustus 2024.
Namun belum bisa dipastikan apakah penusukan terhadap korban Hamsi tersebut ada kaitannya dengan kasus pengancaman yang dilaporkannya di Polres Muratara.

Terkait informasi tersebut, Kapolres Lubuk Linggau AKBP Bobby Kusumawardhana melalui Kasat Reskrim AKP Hendrawan mengaku belum bisa dipastikan apakah ada kaitannya dengan kasus pengancaman yang dilaporkan korban.

Kasat mengaku masih melakukan penyelidikan di lapangan untuk mengungkap identitas pelaku. Tim Opsnal Satreskrim Polres Lubuk Linggau masih melakukan olah TKP di lapangan dan memeriksa sejumlah saksi.

Pantauan di lapangan terlihat selain Kapolres Lubuk Linggau Bobby Kusuma Wardhana dan Kasat Reskrim AKP Hendrawan ada juga Kasat Reskrim Polres Muratara AKP Sofyan Hadi.

Diketahui sebelumnya korban Hamsi ditemukan dalam kondisi luka jatuh depan rumah tepatnya di Perumahan Yosep 929 depan SD IT Mutiara Cendikia.
Saat terjatuh depan rumah, korban mengendarai motor membonceng anaknya yang masih berusia 4 tahun. Belum diketahui pasti Tempat Kejadian Perkara (TKP) penusukan terhadap korban.

Saat ini polisi dipimpin Kapolres Lubuk Linggau AKBP Bobby Kusumawardhana dan Kasat Reskrim AKP Hendrawan masih melakukan olah TKP.

Informasi di lapangan menyebutkan, korban mengalami luka tusuk di punggung belakang sebelah kanan.
Usai jatuh di depan rumahnya, korban dilarikan ke Rumah Sakit Siloam Silampari Lubuk Linggau sebelum meninggal dunia.

Menurut keterangan warga setempat, korban selama ini bekerja sebagai kontraktor dan pengusaha.

Kapolres Lubuk Linggau AKBP Bobby Kusumawardhana melalui Kapolsek Lubuk Linggau Utara AKP Denhar membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Saat ini masih dilakukan olah TKP,” kata AKP Denhar. (*)

Comment