LUBUKLINGGAU, wartasumsel.id – Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe bersama Dirjen Imigrasi yang diwakili Koordinator Keimigrasian Kerja Sama Antar Lembaga, Herawan Sukoaji dan Kadiv Keimigrasian Sumsel, Herdaus melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung kantor imigrasi di Kota Lubuklinggau, Selasa (28/3/2023)
Gedung ini dibangun diatas tanah seluas lebih kurang 2.500 m2 dan total luas bangunan lebih kurang 1000 m2. Diperkirakan akan selesai paling lambat dalam waktu 270 hari atau 9 bulan masa pekerjaan.
Kadiv Keimigrasian Sumsel, Herdaus dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Lubuklinggau yang mendukung penuh dalam pendirian gedung kantor imigrasi di Kota Lubuklinggau.
“Kami mewakili Keimigrasian Sumsel mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas suksesnya pelaksanaan pembangunan gedung kantor imigrasi di Kota Lubuklinggau. Semoga dengan kehadiran gedung ini semakin memudahkan kami melakukan pelayanan keimigrasian bagi masyarakat Kota Lubuklinggau dan sekitarnya,” ucapnya.
Perwakilan Dirjen Imigrasi, Herawan Sukoaji dalam kesempatan itu juga mengucapkan selamat atas pembangunan gedung kantor imigrasi di Kota Lubuklinggau.
Menurutnya kantor ini menjadi gedung pertama di Indonesia yang dibangun sesuai dengan Permenkumham terbaru.
“Dengan adanya gedung kantor Imigrasi di Kota Lubuklinggau, akan menjadi legacy (warisan) positif bagi Pemkot Lubuklinggau dibawah kepemimpinan Pak Wali, H SN Prana Putra Sohe dan H Sulaiman Kohar,” pujinya.
Dalam sambutannya, Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe berharap semoga peletakan batu pertama pembangunan gedung kantor imigrasi ini akan menjadi titik awal pelaksanaan pelayanan keimigrasian di Kota Lubuklinggau.
Hal ini semata-mata hanya untuk meningkatkan daya saing Kota Lubuklinggau, mengingat Lubuklinggau yang tidak memiliki SDA.
Dengan kehadiran kantor imigrasi di Kota Lubuklinggau nantinya, masyarakat Kota Lubuklinggau dan sekitarnya dapat melakukan urusan Keimigrasian cukup di Kota Lubuklinggau saja tak perlu ke daerah lain yang sudah ada kantor imigrasinya.
“Makin banyak orang ke Kota Lubuklinggau, tentu semakin besar perputaran ekonomi di masyarakat,” tandasnya. (*)